Selasa, 11 November 2008
Yang Penting Kemauan
1. Bekerja sebagai karyawan
2. Bekerja sendiri dengan mengandalkan keahlian
3. Menjalankan Usaha Sampingan
4. Berinvestasi
Mencari Penghasilan Tambahan sebetulnya tidak sulit. Yang penting Anda punya kemauan. Bila Anda tidak memiliki kemauan untuk mau mendapatkan penghasilan tambahan, maka cara apa pun yang ditunjukkan kepada Anda akan sulit Anda terima.
Jadi, semua berawal dari kemauan. Jika memang tidak ada kemauan, ya, keadaan Anda tetap seperti sekarang. Tapi bila Anda memang mau, Anda punya 4 pilihan untuk mendapatkan penghasilan tambahan seperti di atas. Silakan pilih yang mana.
reporter: hayati
Pandangan Masyarakat Tentang CDMA
“Apa yang ada di benak Anda tentang telepon CDMA?” Sebutkan 3 hal, dan ingat baik-baik.
Saya pernah melakukan survey kecil sendiri terhadap teman-teman di sekitar, sebagian besar jawaban mereka adalah “telepon murah, handphone murah, dan dalam kota“
Yang pertama telepon murah, mengapa demikian? Memang menurut sumber yang beberapa kali pernah saya tanyakan, teknologi CDMA ternyata menggunakan cost yang lebih murah dibandingkan dengan penyelenggaraan jasa GSM. Dan tak jarang yang mempersepsikan sebagai “Telepon Rumah berasa handphone, Handphone yang berasa telpon murah“. Jadi di benak masyarakat adalah CDMA sebagai solusi bertelekomunikasi murah.
Kemudian Handphone Murah. Loh kenapa bisa dikaitkan dengan perangkat, sedangkan yang kita tanyakan adalah jasa telekomunikasi. Saat ini para pebisnis operator CDMA melakukan strategi bundling starter pack CDMA dengan handphone murah. Bahkan beberapa mengatakan “beli starter pack/ pulsa gratis handphone“. Akhirnya sampai sekarang hampir semua penjualan selalu dibundling dengan handphone murah. Hal ini yang semakin merangsang persepsi masyarakat bahwa CDMA adalah solusi komunikasi murah (semoga tidak tercap murahan).
Bahkan penulis pun kadang sering bingung setiap melihat promo penjualan CDMA, Ini jualan nomor atau jualan handphone.
Yang ketiga adalah “dalam kota“. Mengapa demikian? karena sebagian besar menggunakan nomor berawalan kode daerah, seperti 027433xxxx. Sampai dengan paragraf ini secara tidak sadar Anda pasti masih berpikir demikian, padahal masih ada operator lain yang tidak menggunakan penomoran seperti itu. Saya sebutkan saja salah satunya adalah Fren. Fren memang memegang lisensi selular.
Sebenarnya yang dimaksud dengan CDMA adalah sebuah teknologi telekomunikasi Code Division Multiple Access. Tetapi nampaknya sudah bergeser di benak masyarakat. Bahwa fren tidak termasuk sebagai CDMA, silakan saja tanyakan orang-orang awan di sekitar Anda untuk menyebutkan operator-operator mana saja CDMA itu. Pasti kebanyakan menjawab Flexi atau Esia, memang keduanya adalah market leader CDMA dan kebetulan memang menggunakan penomoran seperti PSTN. Brand di benak masyarakat nampaknya telah berubah.
Sehingga kalau kita berbincang tema tentang CDMA pasti mengarah kepada kedua operator besar yaitu Flexi, starOne dan Esia. Salah kaprah ini memang sudah menjadi common isue yang akhirnya menjadi pembenaran di masyarakat bahwa CDMA adalah ‘telpon rumah berasa handphone’. Sehingga justru mempersempit scope pemikiran tentang flexibilitas CDMA untuk dibawa kemana-mana sekalipun luar kota. Padahal sudah ada fitur untuk flexibilitas ke luar kota seperti halnya COMBO pad Flexi, Jelajah pada starOne, dan GOGO pada Esia.
Begitulah Indonesia dengan berbagai macam keunikannya. Seperti bilang ‘odol’ untuk pasta gigi padahal ‘odol’ itu ternyata adalah sebuah merek, dan bilang ’sanyo’ untuk pompa air.
Nampaknya menjadi sebuah tantangan bagi penyelenggara jasa telekomunikasi CDMA untuk mengangkat persepsi di masyarakat bahwa CDMA adalah solusi murah (semoga tidak murahan) yang berimbas terhadap persepsi bahwa ‘yang murah kurang bisa dihandalkan’ padahal belum tentu kualitasnya jelek. Apa memang demikian? Who knows? Pelangganlah yang lebih bisa menjawabnya. rasya
Cukup Merasa Aman dengan hanya CDMA?
Kini tak jarang orang memiliki handphone aktif lebih dari satu. Rata-rata adalah pengguna GSM dan CDMA bebarengan. Salah satu yang menjadi daya tarik adalah tarif yang lebih murah. Atau karena pengguna mengikuti sebuah komunitas dimana rata-rata komunitas tersebut didominasi oleh salah satu operator. Biasanya adalah rekanan di kantor, kampus, sekolah, organisasi, sampai pasangan.
Dan yang mendapatkan positioning sebagai telepon yang (lebih) murah adalah operator-operator CDMA. Lantas harga sudah murah mengapa masih mendobel dengan GSM (rata-rata yang dilakukan orang)? Apakah tidak cukup dengan memakai satu operator saja, CDMAnya saja mungkin?
Ternyata menurut survey kecil yang penulis lakukan di lingkungan sekitar, beberapa alasan yang mereka lontarkan adalah
* “Nanti kalau keluar kota bagaimana?”
Padahal sebenarnya operator-operator CDMA telah melengkapi produknya dengan fitur migrasi sementara keluar kota seperti COMBO pada Flexi dan GOGO pada ESIA.
* “Waduh, saya gak pede cuman pakai CDMA. Takut nanti gak bisa dihubungi?”
Apa maksudnya tidak bisa dihubungi? Toh sekarang BTS yang dibangun sudah banyak. Jaringan sudah cukup luas (di kota besar) dan cukup kuat (di kota besar juga). Malah di beberapa indoor building sudah ditanami penguat/pemancar sinyal tambahan untuk beberapa operator.
Ternyata CDMA belum bisa merebut positioning sebagai primary contact number. CDMA belum bisa memberikan rasa aman dan kepercaaan diri di pelanggan untuk dijadikan satu-satunya contact number (kecuali memang terpaksa hanya mampu beli satu).
Contoh saja pada diri kita, kalau kita bertukar contact number maka pasti yang kita berikan pertama kali adalah nomor GSM, baru setelah itu kalau ditanya nomor CDMAnya baru bertukar. Positioning yang masih lemah ini harus didukung dengan infrastruktur jaringan/teknologi yang lebih mantap lagi serta mengkomunikasikan kepada pelanggan bahwa CDMA dapat diandalkan dan memberikan rasa aman. reporter : dodik
sebenarnya bukan perang tarif
Akhir-akhir ini banyak promosi iklan tentang tarif seluler paling murah baik di media cetak, elektronik, maupun internet. Beberapa operator bahkan saling menjatuhkan operator lain dalam rangka mempromosikan produknya. Sebenarnya ini bukan perang tarif, karena memang banyak jebakannya di menit-menit awal, hitung-hitungan yang mbulet, syarat yang terlalu banyak dan lain sebagainya. Akhirnya sama juga, di samping itu lonjakan pemakaian percakapan meningkat, juga seringkali drop call, yaitu pemakai seluler yang benar-benar membutuhkan untuk menelpon tidak bisa segera terhubung gara-gara jumlah pemakaian voice tidak ditunjang dengan kapasitas yang tersedia dari sisi operator.
Ingat, tarif di bawah ini hanya tarif promosi, bukan tarif selamanya. Jadi jika masa berlaku promosi sudah habis, akan kembali ke tarif sesungguhanya yang Insya Allah semua operator akan segera menurunkan tarif mahal yang selama ini biasa dipakai.
Oke mengenai “perang-perangan” tarif per detik di bawah ini promosi para operator:
- XL bebas: Rp 0,1/detikkenyataannya ribet hitung-hitungannya, tiap daerah beda metode penghitungannya. Pada umumnya untuk 2,5 menit pertama untuk sesama operator kena biaya Rp 10/detik dan lintas operator Rp 25/detik. Untuk hitung-hitungan yang mantap sudah ditulis oleh Koh Fahmi. Terjadi perulangan kenaikan tarif tiap 2 menit untuk lintas operator.
- simPATI Pe De Telkomsel: Rp 0,5/detik
Hanya untuk sesama operator, 1 menit pertama kena Rp 25/detik, selanjutnya kena Rp 0,5/detik. Untuk operator lain Rp 25/detik lokal dan Rp 60/detik interlokal tidak ada penurunan tarif sesudah menit tertentu. - IM3 Indosat: Rp 0,01/detik
juga ribet hitung-hitungannya, tapi tarifnya flat baik lokal maupun interlokal. Untuk 1,5 menit pertama sesama operator kena Rp 15/detik, operator lain kena Rp 25/detik setelah itu tarif turun menjadi Rp 0,01/detik. Terjadi perulangan tarif tiap 1,5 menit untuk lintas operator
Mana yang lebih murah? kita lihat grafik berikut:
XL bebas (Rp 0,1/dtk) | simPATI Pe De (Rp 0,5/detik) | IM3 (Rp 0,01/detik) | |
1 menit | 600 | 1500 | 900 |
1,5 menit | 900 | 1515 | 1350 |
2,5 menit | 1500 | 1545 | 1350,6 |
5 menit | 1518 | 1620 | 1352,1 |
30 menit | 1665 | 2370 | 1367,1 |
Minggu, 26 Oktober 2008
Touring sesama sales community
Profiel Salesman berdedikasi tinggi dari djogja
wisnu nama panggilan yang cukup akrab buat bapak yang nama aslinya wisnu Cahyono, bapak satu anak yang bernama Rasha bin abu Laden ini, adalah salah satu karyawan dari perusahaan besar CDMA di jawa. sebelum kerja diberusahaan yang sekarang dia tekuni beliau adalah mantan sales terbaek disalah satu dealernasional indosat yang ada dicabang djogja selama 4 tahun, kemudian dia pindah keperusahaan yang baru saja ditekunui sebagai In-direct sales di Pt. StarOne mitra telekouinikasai, meskipun tidak jauh beda dengan pekerjaan yang dulu, tapi tidak menurunkan semangat untuk menjadi Sales The Year tahun ini. berkali kali dia mampu menyelesaikan target yang diberikan pada perusahaan pada dia ( selalu target tiap bulan) tapi meskipun dia sebagai karyawan buruh tapi niatan untuk menjadi pengusaha besar tidak menyurutkan semangat dan usahanya, berbagai bidang usaha yang telah dia besarkan sampai sekarang dari Otlet seluler sampai Pulsa, bisnis multi level marketing, dan masih banyak lagi yang masih exis sampai sekarang. Meskipun usaha sampingan yang beliau besarkan diajalankan setelah pulang kerja, tapi dia tetap menunjukkan dedikasi didunia penjualan. wah wah patut mendapatkan acungan jempol, memang masih muda baru berusia 29 tahun sudah punya keluarga bahagia selamat dan sukses terus kerjaanya dan usahnya semakin banyak aja.sdr.Wisnu berpesan "kerjakanlah apa yang jadi kerjaanmu dan katakan dalam hatimu bahwa kamu bahagia dan ikhlas menjalaninya pasti kelak ada hasilnya" Reporter Ab.handoko 0274.3232005
Flexters jogja di ikuti seluruh indonesia
djogja memang gudangnya kreativitas berbagai kalangan komunitas dari berbagai kalangan mau sepeda ontel, motor sampai mobil, sampai guy maupun apapun bentuknya pasti juga ad komunitasnya namanya aja kota seni.hahaha. Tak ketinggalan juga bagi komunitas flekter juga diadakan acara di jogja yang diikuti oleh berbagai perwakilan seluruh indonesia, acara yang di adakan di Rumah makan bertarap internasional di kaliurang ini diikuti sekitar 450 flextersyang datang di fasilitasi oleh operator cdma milik BUMN ini memeng dibilang mewah, anggota flekter yang banyak diikuti dari berbagai kalangan dari pengguna sampai distributor, konter, otlet ritel serta masyarakat pecinta seni jogja yang bersama2 bergabung dalam komunitas ini bersama 2 berkumpul dalam acara pengukuhan, acara yang berlangsung meriah dah seru ada game2 menarik serta ada relly muter djogja yang dimenangkan dari flexter solo. yang memenangkan hadiah TV 21 inch. acara seperti ini diadakan hanya semata2 untuk menjalin keakrapan antar otlet dan anggota, just ifo buat temen sales jogja biar tidak ketinggalan informasi aja. Reporter=wisnu 085643643643
Efek dari sales ngak laku JUALAN
kadang ada kalanya dipasaran produk kita banyak dan ada kalanya kita ngak bisa jualan, dimana pasar buntu dan barang penuh, kita mau bicara pada siapapun untuk bicara TIDAK BISA JUALAN pasti ditertawakan dan jadi bahan ejekan, tapi terus gimana lagi namanya jalan kadang diatas kadang dibawah, kayak roda kehidupan aja ya, kami juga sudah usaha tapi kenyataanya memang susah, emang ini efeknya nya produk kita kurang promosi bossssssssssssss, dimana2 penyerapan kurang. kalo sudah stressya gimana lagi pasarah sama Tuhan aja, menyandarkan motor terus tidur di rerumputan, mampir beli buah buahan ataupun nonggkrong di pinggir konter sampai lumuten. karang yo namamya hidup gimanapun caranya harus bertahan dan tetap semangat. reporter. AB handoko 3232005
temu komunitas Faster jateng & jogja
Selasa, 23 September 2008
Kumpul Sales di Bali
- pakabar semua, wah yang namanya dolan ki memang enak dan menyenangkan. la gimana lagi kit akerja dah capek mau dibikin pusing mendingan ngak usah mumet mikirin target yang penting tercapai piknik juga tercapai. mungkin anda semua perlu mencontoh pola hidup kami no. 1 adalah Tuhan no.2 adalah kerja no.3 adalah Maen atau keluarga. pokoknya hidup dibuat HIDUP apapun alasanya. tahu ngak temen2 berdasarkan survei badan survei Umum mengatakan tiap tahunnya perusahaan mengalami pergantian karyawan dikarenakan Stress dan tidak produktif ( itu alasanya) kalo menurut saya karena kurang piknik aja kok, coba sering piknik target pasti OK. mau piknik Sdr. Yulvan 085643202006
ACARA dealer Indosat
Indonesia dan Korea
Tugu djogja
Selasa, 02 September 2008
Beberapa ebook yang insyaAllah bermanfaat seputar Ramadhan
oleh : Muhammad bin Jamil Zainu
Hadits-Hadits Dha’if Seputar Ramadhan (PDF)
oleh : Ustadz Arif Syarifuddin, Lc
Chm al-manhaj versi Ramadhan (chm)
Download ( 561 KB)
selamat menjalankan ibadah puasa
Telkomsel komunitas Konter
Kamis, 28 Agustus 2008
Pitulasan mancing bersama Sales
Piknik kuliner Durian
Hari itu suasana cerah sekali, kami berada diarea tepatnya didaerah perbatasan antara kulonprogo jogjakarta dan purworejo yaitu tepatnya di Kali Gesing, didaerah ini terkenal sekali dengan Durian Menoreh yang manis dan legit. Biasanya durian adanya hanya dua musim setahun yaitu bulan juli dan November. Biasanya kami jalan bareng dengan antar teman2 dealer ataupun operator dan terkadang juga dengan teman2 Bakul durian, yang istilahnya nunut golek barang murah dap.
Kami kadang juga membawa durian dibawa pulang kalo memang perut sudah over load, tapi ada obat kalo pengen kuat makan durian kuat, cukup dengan cari buah manggis yang berbuah tiap musim durian. Ya lumayan karena dengan uang RP.100.000,- dah bisa bawa durian sekarung. oooiya bagi yang pengen kulakan bisa hubungi dan kami antar sampai tujuanSdr. Agung : 08139.2353532, reporter: Wisnu Adji
TRIK Konter supaya Rame
Selasa, 26 Agustus 2008
Hobi dan silaturohmi sales
Senin, 25 Agustus 2008
sales belajar dari KEHIDUPAN
sales lanyaknya seperti bayi dimana dia akan seperti apa tergantung tempat dia dibesarkan dari keluarga apa jadi anda tinggal pilih seperti apakah keadaan anda sekarang ini
Reporter : Mbah Wongso Lee Dimejo.SE
Kamis, 21 Agustus 2008
rafting sales djogja
syukuran komunitas starOne
reuni sales jogja
Di sela-sela kesibukanya sehari-hari sebagai in-direct sales, team canvasser djogja masih punya waktu untuk kumpul2 bareng dengan sesama karyawan starOne dengan mengadakan acara Camping di kalikuning Sleman Jogjakarta. Event2 seperti ini juga bermanfaat sebagai ajang untuk tali silaturohmi, dan meningkatkan kekompakan antar karyawan sales jogja. Karena setiap harinya in-direct sales disibukkan dengan penjualan produknya, pelayanan konsumen, serta kegiatan branding maupun mensupport event kantor.
Kegiatan semacam ini sebenarnya memberikan nilai Plus kalau memang dapat memberikan pencerahan dan menambah semangat kerja, untuk kedepannya mungkin akan diadakan acara rafting di sungai Elo magelang, jadi kami selaku in-direct sales minta dukungannya pada manajeman.
Demikian terimakasih, maju terus SALES Djogja.AB.Handoko.
jalan sehat keluarga starOne
10 ciri orang berfikir positif
10 Ciri Orang yang Berpikir Positif
Semua orang yang berusaha meningkatkan diri dan ilmu pengetahuannya
pasti tahu bahwa hidup akan lebih mudah dijalani bila kita selalu
berpikir positif. Tapi, bagaimana melatih diri supaya pikiran
positiflah yang 'beredar' di kepala kita, tak banyak yang tahu. Oleh
karena itu, sebaiknya kita kenali saja dulu ciri-ciri orang yang
berpikir positif dan mulai mencoba meniru jalan pikirannya.
1. Melihat masalah sebagai tantangan
Bandingkan dengan orang yang melihat masalah sebagai cobaan hidup
yang terlalu berat dan bikin hidupnya jadi paling sengsara sedunia.
2. Menikmati hidupnya
Pemikiran positif akan membuat seseorang menerima keadaannya dengan
besar hati, meski tak berarti ia tak berusaha untuk mencapai hidup
yang lebih baik.
3. Pikiran terbuka untuk menerima saran dan ide
Karena dengan begitu, boleh jadi ada hal-hal baru yang akan membuat
segala sesuatu lebih baik.
4. Mengenyahkan pikiran negatif segera setelah pikiran itu terlintas
di benak
'Memelihara' pikiran negatif lama-lama bisa diibaratkan membangunkan
singa tidur. Sebetulnya tidak apa-apa, ternyata malah bisa
menimbulkan masalah.
5. Mensyukuri apa yang dimilikinya
Dan bukannya berkeluh-kesah tentang apa-apa yang tidak dipunyainya
6. Tidak mendengarkan gosip yang tak menentu
Sudah pasti, gosip berkawan baik dengan pikiran negatif. Karena itu,
mendengarkan omongan yang tak ada juntrungnya adalah perilaku yang
dijauhi si pemikir positif.
7. Tidak bikin alasan, tapi langsung bikin tindakan
Pernah dengar pelesetan NATO (No Action, Talk Only), kan? Nah, mereka
ini jelas bukan penganutnya.
8. Menggunakan bahasa positif
Maksudnya, kalimat-kalimat yang bernadakan optimisme,
seperti "Masalah itu pasti akan terselesaikan," dan "Dia memang
berbakat."
9. Menggunakan bahasa tubuh yang positif
Di antaranya adalah senyum, berjalan dengan langkah tegap, dan
gerakan tangan yang ekspresif, atau anggukan. Mereka juga berbicara
dengan intonasi yang bersahabat, antusias, dan 'hidup'.
10. Peduli pada citra diri
Itu sebabnya, mereka berusaha tampil baik. Bukan hanya di luar, tapi
juga di dalam.
sekarang, mari kita latih pola pikir kita menjadi positif. yang biasanya negatif, dipositifin, yang biasanya bengkok dilurusin, yang biasanya ke kiri, sekarang cobalah untuk berpikir di kanan:)
hehehe,
selamat mencoba:)
mengapa tidak berfikir positif ?
Berapa Malaikat Yang Kau Temui Hari Ini????
Ya berapa malaikat yang sudah kau temui hari ini?
Atau hari kemarin?
Di dalam perjalananmu menuju tempat kerja?
Atau dalam perjalananmu menuju ke rumah kembali?
Berapa?
Bahkan itu di rumahmu sendiri.
Berapa malaikat yang kau temui?
Tidak ada?
Tidak mungkin! Siapa bilang?
Mari kita ingat-ingat lagi...
Mungkin dia yang membuatmu marah-marah karena
membuatmu terbangun di tengah malam buta. Membuatmu
terjaga dengan tangisan. Dan kau hanya berkata dengan
bersungut-sungut, "Anak siapa sih? Rese amat
malem-malem nangis. Berisik!"
Padahal mungkin ia membangunkanmu untuk sesuatu hal
bermanfaat yang bisa kau lakukan di tengah malam itu.
Mungkin dia yang membuatmu sewot, ketika kau
bertabrakan badan di jalan sehingga membuatmu
terjatuh. Dan kau menjadi sedikit sakit dan malu. Dan
kau membentaknya dengan ucapan, "Pake mata dong kalo
jalan!"
Padahal mungkin ia mengajakmu untuk berlatih bersabar
dan malahan justru jika ia tidak menabrakmu kau akan
sedetik lebih cepat dan mungkin ceritanya akan
berbeda. Tertabrak mobil barangkali.
Mungkin dia yang membuatmu berpikir buruk, sebab
setiap hari ia selalu menengadahkan tangan padamu
dengan pakaian compang-camping dan baju dekilnya.
Sehingga membuat ini terbersit di pikiranmu, "Males
amat sih ini orang. Badan masih seger gitu loh?"
Padahal mungkin ia mengajakmu untuk berpikir positif
dan lebih bermurah rejeki, setidaknya bermurah senyum.
Ya. Cobalah ingat-ingat lagi. Berapa kali dalam sehari
kau membentak, menghardik, membenci, berprasangka,
mencibir, memaki orang lain?
Berapa kali?
Sebab mungkin sebanyak itu pulalah kau berlaku tidak
sepantasnya pada malaikat.
Senyumlah setiap hari pada siapapun yang kau jumpai.
Berpikirlah positif pada setiap orang yang kau temui.
Perlakukanlah orang lain dengan cara yang sama seperti
kau mengharapkan orang lain memperlakukanmu. Tuhan
selalu "bekerja" dengan cara yang misterius.
Maka, selalu lah peka dalam menyikapi semua ini.
sambutan pemegang kunci rumah ini
Hey, hey semuanya..
Kamu punya masalah yang 'ga bisa kamu atasi sendiri?
Mau cerita ke teman tapi dia ember, mau cerita ke ortu tapi malu, mau cerita ke pacar, suami or istri takut gak sepaham,mau tulis diary dah gak jamannnya kaleeeee.....
Pusiiiing??!
Jangan khawatir karena di RUMAH INI ini semuanya akan kita ulas abis semua permasalahnmu !!!
Untuk membantu kalian menyelesaikan persoalan-persoalan seputar pertemanan, masalah dengan orang tua, dengan atasan, tertekan target perusahaan, dimarahi pelanggan, karir atau persoalan-persoalan lain yang menurut kamu susyaaaaah banget untuk diatasi sendiri.
di RUMAH INI bakalan dapetin tips2 yang jitu dan layak untuk kita simak terus untuk MEMAJUKAN SALES INDONESIA dalam mengembangkan karirnya.